13 Okt 2009

Serie A 2009/2010 | Chievo Menyesal karena Drogba

didier-drogba
Hampir 20 tahun Giovanni Sartori menjabat sebagai direktur olahraga Chievo Verona. Ada satu kejadian yang paling disesali Sartori, yakni kegagalannya mendaratkan Didier Drogba.

Tujuh tahun silam Drogba masih bukan siapa-siapa. Pemain Pantai Gading yang kini menjadi bintang tersebut masih bermain di klub semenjana Liga Prancis, Guingamp.

Namun bakatnya sudah tercium hingga luar Prancis, tepatnya Italia. Chievo Verona adalah klub yang ketika itu terus memantau bakat Drogba.

Klub berjuluk Keledai Terbang itu selanjutnya mendekati Drogba. "Bila mengingat masa lalu, tahun 2002 kami hampir mendapatkan Drogba. Ia baru saja bergabung di Guingamp, masih jarang mendapatkan kesempatan bermain," demikian Sartori seperti dilansir dari Football-Italia.

"Saya melihat penampilannya dan segera paham seperti apa tipikal permainannya."

Namun faktanya, Drogba tak pernah berseragam I Mussi Volanti. Apa yang membuat tim berseragam utama kuning itu gagal merekrut Drogba? "Harga yang dia minta menurut kami terlalu mahal. Kami butuh waktu lama untuk berpikir keras sebelum akhirnya memutuskan untuk mengubah rencana kami," lanjut Sartori.

Kegagalan ini merupakan hal yang paling disesali Sartori yang tahun ini genap seperempat abad mengabdi di Chievo.

Meski begitu, Sartori juga memiliki beberapa hal yang bisa dibanggakan. "Pemain-pemain yang dulu pernah di klub ini seperti Nicola Legrottaglie, Simone Barone, Andra Barzagli, dan Simone Perotta kini telah menjadi pemain tim nasional Italia. Ini merupakan kepuasan tersendiri bagi saya," ujar pria yang menjabat sebagai direktur olahraga Chievo sejak tahun 1992 itu.

"Bagi saya, 25 tahun merupakan sebuah keabadian. Ibaratnya, ini merupakan pernikahan jilid dua bagi saya," tuntasnya.




Berita Lainnya

Comments :

0 komentar to “Serie A 2009/2010 | Chievo Menyesal karena Drogba”


Posting Komentar

"Budayakan Berkomentar Setelah Membaca dan Tolong Jangan Menaruh SPAM, Terima Kasih"