Swiss hanya bermain imbang 0-0 melawan Israel. Walau begitu, hasil itu tetap cukup mengantar mereka lolos ke Piala Dunia 2010. Sedangkan tiket play-off digenggam Yunani.
Di St. Jakob-Park, Basel, Kamis (15/10/2009) dinihari WIB, Swiss yang memang cuma membutuhkan hasil imbang untuk lolos mendapat perlawanan alot dari tamunya, Israel.
Swiss mendapatkan keuntungan ketika Israel dipaksa bermain dengan 10 orang dalam setengah jam terakhir setelah Avihai Yadin dikartu merah wasit. Namun hal itu tidak terlalu memengaruhi situasi pertandingan.
Selama 2x45 menit, tak ada satu pun gol tercipta dari kedua kubu. Skor 0-0 pun akhirnya menjadi kesimpulan akhir laga dan Swiss pun berhak terbang ke Afrika Selatan tahun depan.
Hasil imbang ini membuat perolehan angka Swiss bergerak ke angka 21. Hasil ini membuat tim Pegunungan Alpen itu memuncaki klasemen Grup 2 karena tak terkejar oleh Yunani, Israel dan Latvia.
Yunani Amankan Play-off
Di Stadion Olimpiade Athena, tuan rumah Yunani mengamankan tempat di play-off dengan kemenangan 2-1 atas Luksemburg. Dengan perolehan 20 angka, tim asuhan Otto Rehhagel itu menempati peringkat kedua Grup 2.
Dua gol Hellas disumbangkan oleh Vassilis Torosidis dan Theofanis Gekas. Sebuah gol bunuh diri Avraam Papadopoulos membuat Luksemburg memperkecil kekalahan di menit penghabisan laga.
Latvia Menang
Sementara, Latvia yang menjamu Moldova sukses mengemas kemenangan 3-2. Walau memetik tiga angka, Maris Verpakovkis dkk tetap gagal merebut tiket play-off karena poin mereka mentok di angka 17.
Gheorghe Ovseannicov sempat membuat Moldova unggul duluan di menit 25. Namun kartu merah untuk Sergiu Lascenov lima menit kemudian melemahkan kekuatan Moldova.
Andrej Rubins mencetak dua gol untuk membawa Latvia membalikkan skor jadi 2-1 dan Kristaps Grebis menjadikannya 3-1 sebelum Moldova memperkecil skor jadi 2-3 lewat gol Vyacheslav Sofroni.
Comments :
0 komentar to “Kualifikasi Piala Dunia 2009/2010 | Swiss ke Afrika Selatan”
Posting Komentar
"Budayakan Berkomentar Setelah Membaca dan Tolong Jangan Menaruh SPAM, Terima Kasih"