16 Feb 2010

Liga Champions | Dari Liverpool ke Porto

porto+vs+arsenal
Arsenal sempat tak menang dalam tiga laga terakhirnya sebelum mereka mengatasi Liverpool pekan lalu. Modal itulah yang dijadikan Arsene Wenger untuk The Gunners melawan Porto.

Sempat dalam tren bagus di mana pertengahan bulan lalu Arsenal mencicipi puncak klasemen, namun empat laga berat menghadang mereka. Ujian pertama dilalui dengan cukup dengan menahan imbang tanpa gol tuan rumah Aston Villa.

Namun, ketika dua laga berturut-turut dihadapkan pada Manchester United dan Chelsea, Arsenal seperti kehabisan peluru saja. Melawan MU di Emirates, mereka takluk 1-3 dan seminggu kemudian kalah 0-2 dari Chelsea di Stamford Bridge.

Dua kekalahan beruntun itu membuat Arsenal diprediksi keluar dari persaingan menuju gelar juara Liga Inggris. Tapi dewi fortuna belum berpaling dari mereka, Liverpool sebagai ujian terakhir mampu dilewati dengan kemenangan 1-0 dan di saat bersamaan kekalahan Chelsea dan imbangnya MU membuat hidup kembali asa Arsenal untuk merebut gelar.

Hal itu yang dijadikan Wenger sebagai penambah semangat para anak asuhnya untuk meladeni perlawanan Porto pada leg I babak 16 besar Liga Champions, Rabu (17/2/2010) atau Kamis dinihari WIB di Estadio Do Dragao.

Mungkin akan sulit bagi Arsenal jika harus pergi ke Portugal tanpa kemenangan atas The Reds.

"Akan menjadi sangat sulit bagi kami jika harus kalah dari Liverpool dan pergi ke Porto dengan kepercayaan diri tinggi, " ucap Wenger seperti dikutip Reuters.

Arsenal dan Porto di kompetisi elit antar klub Eropa itu sudah bertemu empat kali, dengan 'Gudang Peluru' menang dua kali dan Porto satu, satu partai berakhir imbang. Pertemuan terakhir mereka musim lalu di fase grup dimenangi Porto dengan skor 2-0.

"Porto adalah lawan yang sulit. Merek tidak tampak seperti tim besar namun setiap musim di mana mereka ada, mereka dapat mengejutkan semua orang. Saat ini penampilan sangat baik," pungkas Wenger merukuk pada kualitas lawannya yang juara Liga Champions 2004 itu.




Berita Lainnya

Comments :

0 komentar to “Liga Champions | Dari Liverpool ke Porto”


Posting Komentar

"Budayakan Berkomentar Setelah Membaca dan Tolong Jangan Menaruh SPAM, Terima Kasih"